Rabu, 23 Maret 2011

Namamu yang Kucinta..

Cinta….
Jika kau bertanya dan masih ragu padaku.
Mengapa aku mencintai namamu.
Maka akan ku jawab karena namamu ada huruf “ F “-nya.
Entah sejak kapan aku selalu terobsesi dengan huruf ‘F’.
apakah karena aku tak mampu melafadzkannya…..
ef ef ef ef…
hingga berharap kau yang mengajariku.

Di ruang itu…
aku menatap matamu.
Saling berpandang-pandangan.
Mencoba mencocokkan jiwa.
Lalu menjabat tanganmu seraya berkenalan.
Tapi aku masih diam dan pura-pura menghindar.
Malu dan keringat menjadi satu.
Seraya menepuk-nepuk dada dan berbisik dalam hati…
”diamlah sejenak jantungku !”.

Kau bukan sahabat lamaku.
Hingga tak ada alasan aku menjalani kisah cinta yang klasik.
Dan kau bukan musuhku.
Hingga harus mengikuti alur cinta selayak sinetron.
Ini adalah murni kutukan dari pandangan pertama.
Yang akan berakhir jua pada huruf namamu yang lain, yaitu ‘ Z’.

Jika anak muda berteriak merayu pada cintanya.
“kau adalah kembang dan aku adalah kumbang”
“kau adalah laut dan aku adalah ombak”
“Kau adalah malam dan aku adalah bulan”
Maka marilah kita jalani ibadah cinta ini sesuai dengan umur kita
Karena Kita sudah tak muda lagi

bagiku…
Kau adalah objek dari lukisanku sementara aku adalah pelukis
Tetaplah berjarak ! dan diam!
Biarkan aku melukismu

Kau memang bulan di malam hari dan aku adalah penyair
Tetaplah berjarak ! dan diam !
Biarkan aku beronani dengan kata-kata

Kita adalah kecap dan saos
Selalu bersama tapi memiliki dunia masing-masing
Kadang bersatu namun kadang tak perlu bersatu

Cinta…..
Jika aku mencintaimu, itu karena ada sesuatu yang tak beres pada diriku
Jika telah ditemukan solusinya, maka aku akan mencintai semua lelaki
Dan menemukan cinta yang baru

Cinta…
Cinta yang terbatas hanya ingin memiliki yang dicintai
tapi cinta yang tak terbatas hanya terbatas menginginkan cinta itu sendiri
cintaku yang terbatas pada namamu sungguh sangat tak terbatas…..
____________________
Gunuk, 18 februari 2011. 10.35

Tidak ada komentar:

Posting Komentar